Ambo : ‘Dia enak-enak ngopi di Jakarta, sedangkan kami warga Sadai menjerit di sini’

0 955

Foto : Bupati Basel, Riza Herdavid (kanan) bersama Iwan Piliang. (dok IG)

PANGKALPINANG,Babeltoday.com – Kendati viral dalam pemberitaan di sejumlah media massa (media online) soal kabar ‘miring’ kini menerpa PT Ration Bangka Abadi (RBA) selaku perusahaan pengelolah dan pengembang kawasan industri (KI) Sadai diduga dalam pelaksanaan sarat beragam masalah, kini publik pun dihebohkan beredarnya sejumlah foto di media sosial (medsos) jika pejabat negara bidang penegakan hukum baru-baru ini sempat bertemu dengan para petinggi PT RBA.

Bahkan sejumlah foto-foto yang telah diupload di laman Instagram (IG) Iwanpiliangofficial, para petinggi PT RBA. ini sempat melakukan pertemuan ‘tertutup’ dengan pimpinan institusi penegak hukum di wilayah Provinsi Bangka Belitung (Babel).

Hal ini terungkap berawal dari sejumlah foto-foto yang beredar, para pimpinan institusi/lembaga negara ini terlihat sedang berpose bersama dengan si pemilik akun (iwanpiliangofficial) atau usai diupload di medos (Instagram).

Foto : Kajati Babel, Asep Maryono SH (tengah) pose bersama petinggi PT RBA.

Sejumlah foto yang diupload oleh si pemilik akun instagram tersebut dengan nama ‘iwanpiliangofficial’. Si pemilik akun IG ini pun diketahui saat ini menjabat sebagai salah satu Direktur di PT RBA.

Salah satu foto diupload di laman Instagram (IG) itu tampak si pemilik akun memiliki nama asli Narliswandi dalam pose sedang herbincang-bincang bersama Kapolda Kep Bangka Belitung, Irjen Pol Turmagogo Sihombing.

Tak cuma iwanpiliang terlihat dalam sebuah foto yang diunggah di laman IG itu, pun tampak mantan Kapolda Kep Bangka Belitung, Irjen Pol (Purn) Anang Syarif Hidayatullah terlihat ikut pula dalam obrolan bersama Kapolda Kep Babel (Irjen Pol Turmagogo Sihombing) di dalam suatu ruangan dengan posisi sedang duduk.

Selain itu, si pemilik akun IG (iwanpiliangofficial) pun sempat pula meng-upload foto lainnya, namun kali ini terlihat dalam foto tersebut iwanpiliang melakukan pose bersama pimpinan Kejaksaan Tinggi Kepulauan Bangka Belitung (Kejati Babel), Asep Maryono SH termasuk Irjen Pol (Purn) Abang Syarif Hidayatullah turut pose bersama dalam kondisi berdiri.

Kali ini dalam foto tersebut, tampak penampilan mantan Kapolda Babel ini (Anang Syarif Hidayatullah) terlihat agak beda dibanding dulu saat masih menjabat sebagai pimpinan tertinggi di institusi Polri kepulauan Babel lantaran saat ini Anang terlihat berkumis.

Foto : Mantan Kapolda Babel, Irjen Pol (Purn) Anang Syarif Hidayatullah (tengah) saat berdialog dengan Kapolda Kep Babel, Irjen Pkl Tormagogo Sihombing.

Dalam tulisannya di laman IG menyertai foto yang diunggahnya di laman akun IG miliknya, iwanpiliangofficial mengatakan jika pertemuan saat itu ia dan Anang Syarif Hidayatullah dengan para pimpinan instansi penegak hukum (Kapolda & Kajati Babel) tak lain sebagai bentuk sikap pihaknya dalam menjalin tali silahturahmi.

Bahkan dalam pernyataannya diupload di laman IG itu pun, iwanpiliangofficial mengaku jika kunjungan yang dilakukan hari itu sekaligus bermaksud memperkenalkan dirinya sebagai Direktur Utama (Dirut) PT RBA.

Namun dalam pernyataan itu pun mantan wartawan media ternama di Indonesia ini terkesan tak menanpik jika saat ini terdapat beragam masalah terhadap perusahaan yang akan dipimpinnya saat ini sehingga dirinya merasa optimis jika dalam waktu tertentu dapat menyelesaikan persoalan tersebut.

Kepala Kejati Babel, Asep Maryono SH membenarkan saat dikonfirmasi mekalui pesan Whats App (WA), Rabu (6/12/2023) sore jika baru-baru ini ia sempat dkunjungi para petinggi RBA (Iwan Piliang & Anang Syarif Hidayatullah).

Foto : Koordinator Intelijen Kejati Babel, Hendri Yanto saat membaca berkas laporan warga Sadai terkait kasus PT RBA.

Kunjungan sang Dirut (Iwan Piliang) bersama salah seorang Komisaris PT RBA (Anang Syarif Hidayatullah) ke Kapolda Kep Babel dan pimpinan Kejati Babel baru-baru ini malah menuai sorotan hingga kritikan ‘pedas’ dari sejumlah warga Desa Sadai, Kecamatan Tukak Sadai, Basel.

Pasalnya, warga menilai para petinggi PT RBA terkesan pembiaran terhadap persoalan yang sedang terjadi di kalangan masyarakat Sadai, khususnya sejumlah warga selaku pemilik lahan di lokasi KI Sadai, Basel hingga bertahun-tahun persoalan pembayaran i pembebassn lahan warga justru tak kunjung tuntas.

“Etikanya para petinggi PT RBA itu harusnya hadir dan ketemu langsung dengan kami warga Sadai selaku pemilik lahan di lokasi kawasan industri Sadai itu, dan bukan sebaliknya ujuk-ujuk malah ketemu dengan pimpinan penegak hukum. Ada apa ini sebenarnya?,” ungkap seorang warga Sadai, Ambo Mang (40) juga selaku pemilik lahan kepada tim KBO Babel, Rabu (6/12/2023) siang.

Tak cuma itu, bahkan warga pun sempat menyindir sinis terkait kinerja perusahaan tersebut (PT RBA) dinilai hanya dapat memberikan janji-janji saja tanpa bisa merealisasikan sehingga di mata warga perusahaan ini tak memiliki modal yang kuat dan dinilai jika PT RBA terkesan tak bonafit.

“Bagaimana mungkin mau membangun proyek besar bernilai triliunan sedangkan lahan milik kami saja malah bertahun-tahun macet alias tak bisa melunasi pembayarannya. Perusahaan macam apa ini seperti tak bonafit,” sindir warga ini.

Tak cuma itu, warga Sadai ini pun menyayangkan sikap pimpinan penegak hukum khususnya Kajati Babel Asep Maryono yang dinilainya kurang faham menyikapi suatu permasalahan yang sedang terjadi saat ini.

“Belum lama ini saya dan warga Sadai lainnya sempat melapor ke Kejati Babel terkait masalah PT RBA itu. Saat itu pak Kajati sempat menemui kami namun hanya sesaat. Sementara para petinggi PT RBA kunjung ke beliau (Asep Maryono – red) terkesan sangat istimewa. Ada gerangan apa ini?,” sindir Ambo.

Padahal menurut Ambo, jika Narliswandi alias Iwan Piliang itu merupakan salah satu pihak yang terlapor di Kejati Babel buntut laporan warga Sadai belum lama ini terkait persoalan kasus di PT RBA.

Foto : Warga Sadai, Basel saat melapor kasus PT RBA di gedung Kejati Babel belum lama ini. Dalam laporan warga ini, jajaran petinggi perusahaan RBA termasuk Iwan Piliang turut terlapor.

Begitu pula Ambo pun menyayangkan sikap Bupati Basel, Riza Herdavid terkesan di mata warga Sadai justru dak respon terhadap keluhan warga Sadai selaku pemilik lahan di lokasi KI Sadai ini sudah bertahun-tahun menunggu kepastian pembayaran dari PT RBA.

“Kita saja mau ketemu pak Bupati Basel itu (Riza Herdavid – red) susah bener. Jangankan mendengarkan aspirasi kami ini..eh tahunya malah dia (Riza Herdavid – red) dengan direktur (Iwan Piliang – red) ketemuan di Jakarta. Padahal dia tu (Iwan Piliang – red) sudah kami lapor Kejati Babel maupun Kejagung,,” sindir Ambo.

Lebih lagi membuat warga Sadai saat ini sangat kecewa tak saja sikap Riza Herdavid selaku pimpinan tertinggi di wilayah Kabupaten Basel dinilainya tak ada niat dalam menangani masalah warga Sadai.

Akan tetapi Ambo pun mengkritisi pula pose Riza Herdavid bersama petinggi PT RBA (Iwan Piliang) dengan mimik wajah tersenyum diupload di laman IG iwanpiliangofficial baru-baru ini. Pertemuan Bupati Basel dengan direktur PT RBA sebagaimana dalam foto diunggah itu tampak mereka sedang berada di sebuah resto/cafe di luar pulau Bangka.

Bupati Basel ini (Riza Herdavid) dalam unggahan foto di laman IG tersebut terlihat berkaca mata dan menggunakan kaos t-shirt putih berkerah terlihat sambil tersenyum dalam posisi sedang duduk berhadapan dengan Iwan Piliang.

“Dia (Riza Herdavid — red) enak-enak ngopi-ngopi di Jakarta sama direktur PT RBA (Iwan Piliang – red). Nah sementara kami warga Sadai menjerit di sini,” singgungnya lagi.

Sementara Bupati Basel, Riza Herdavid masih diupayakan dikonfirmasi terkait beredar foto dirinya bersama seorang petinggi PT RBA termasuk persoalan warga Sadai soal pembayaran lahan oleh PT RBA tak kunjung tuntas hingga saat ini.

(KBO Babel/tim)

Leave A Reply

Your email address will not be published.