Dosen & Mahasiswa Stisipol Pahlawan 12 Luncurkan Buku Tentang Deminasi Informasi Media Terhadap Perilaku Masyarakat

0 88

Foto : Inilah buku karya dosen dan mahasiswa Stisipol Pahlawan 12 Sungailiat. (Ist)

BANGKA,BabelToday – Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stisipol) Pahlawan 12 Sungailiat Bangka, terus berupaya melaksanakan penelitian dalam menjalankan Tri Darma Perguruan Tinggi di Massa Corona Virus Diases (Covid-19).

Upaya tersebut dengan menerbitkan buku Komunikasi Pembangunan dalam Media Cetak Lokal. Dalam buku ini berisikan pemberitaan seputar pemerintahan Kabupaten Bangka yang ditulis oleh dosen Stisipol Pahlawan 12 Sungailiat Bangka, Suryani dan Septiar Andrilaransyah seorang mahasiswa baru menyelesaikan Strata 1 (S1) di kampus tersebut, Rabu (24/2/2021).

Suryani selaku penulis buku yang berjudul Komunikasi Pembangunan Dalam Media Cetak Lokal tersebut menggambarkan bahwa deminasi informasi pembangunan menjadi issu yang penitng bagi pemerintah, saat teknologi komunikasi dan informasi berkembang dengan pesatnya, maka akan berimbas, juga kepada perubahan sosial lingkungan masyrakat dalam pemilihan media untuk mengkonsumsi informasi.

Foto : Suryani, dosen Stisipol Pahlawan 12 Sungailiat. (Ist)

“Rekontruksi media dalam membingkai komunikasi pembangunan pemerintah dalam men-diseminasikan program kebijakan serta reformasi birokrasi menjadi hal yang sangat berpengaruh signifikan, dalam membangun hubungan yang baik dengen media dan masyarakat,” katanya.

Suryani kembali melanjutkan terkait hasil pembedahan pada 3 media cetak di bulan Desember tahun 2019 yaitu, wartawan melakukan pemberitaan dengan model Straight News, mereka hanya melihat fakta dan langsung menulis tanpa membedah secara dalam.

“Dalam konsep komunikasi pembangunan, berita-berita dengan model Straight News tidak begitu membawa pengaruh yang sangat siginikan terhadap perubahan kepada pembaca, perubahan yang didapatkan hanya cederung kepada perbuahan pengetahun saja, tidak kepada sikap dan perilaku, dalam konsep komunikasi pembangunan pemberitaan dengan model Dept News sangat dibutuhkan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah,” terang Suryani.

Foto : Septiar Andrilaransyah. (Ist)

Suryani menyampaikan pesan kepada profesi jurnalis untuk dapat menulis dengan model Deptt News, wartawan dapat membedah informasi dengan menggunakan data dan analisis.

“Mereka harus meningkatkan profesionalnya sebagai jurnalis, selain itu harus memiliki kemampuan yang maksimal terutama dalam menggali informasi tersebut dengan diberikan pelatihan dan keterampilan,” terangnya lagi.

Meski begitu ia sendiri kembali berpesan kepada mahasiswa Stisipol Pahlawan 12 Sungailiat Bangka untuk aktif membaca, menulis dan mempelajari etika profesi, karena menurutnya profesi sebagai wartawan memiliki tanggung jawab dan moral yang sangat tinggi. (*/Red)

Leave A Reply

Your email address will not be published.