Erzaldi Rosman Djohan Bertolak ke Belitung Timur, Bertemu “Pengantin Politik” Yuri Kemal
BELITUNG – Pagi ini, suasana di Hotel Fairfield by Marriott Belitung terasa lebih hidup dari biasanya. Erzaldi Rosman Djohan, calon gubernur Bangka Belitung yang dikenal dengan keramahannya, tampak bergegas meninggalkan hotel tersebut dengan mengenakan pakaian adat Melayu Teluk Belengau berwarna kuning cerah. Tampilan tradisional ini dipadukan dengan sarung bermotif hijau yang memberikan kesan anggun dan berwibawa. Kamis (22/8/2024).
Erzaldi, atau yang akrab disapa Bang ER, terlihat menyapa para awak media Babel yang sudah menunggunya sejak pagi.
“Pagi, ape kaber ikak sekaben? Sehat-sehat, semangat pagi ok?” sapanya dengan senyum lebar yang khas, sembari menyalami mereka satu per satu.
Kehadirannya langsung menarik perhatian, tidak hanya karena busananya yang mencolok tetapi juga karena kehangatan dan keakrabannya dalam berinteraksi dengan para jurnalis.
Hari ini, Erzaldi memiliki agenda penting di Belitung Timur, tepatnya di Manggar, di mana ia akan menemui pasangan politiknya, Yuri Kemal Fadullah.
Pasangan ini dijuluki sebagai “pengantin politik” yang siap berlaga dalam pemilihan gubernur Kepulauan Bangka Belitung 2024.
Pertemuan ini diyakini sebagai bagian dari strategi politik mereka untuk semakin memperkuat sinergi dalam menghadapi Pilkada yang semakin dekat.
Sebelum berangkat, Erzaldi sempat berbicara singkat dengan media, memberikan sedikit gambaran tentang agendanya di Manggar.
“Pagi ni, ku nek ke Manggar mereh pasangan pengantenku, ade acara, pokok e ikak ikot bai dan liput ok,” ujarnya dengan logat khas Melayu yang kental.
Pernyataan ini sontak disambut dengan antusias oleh para jurnalis yang siap mengikuti pergerakannya sepanjang hari.
Keberangkatan Erzaldi pagi ini bukan sekadar perjalanan biasa. Mengenakan pakaian adat dan berbicara dengan penuh kehangatan kepada media, ia seolah ingin menunjukkan bahwa ia bukan hanya seorang calon gubernur, tetapi juga sosok pemimpin yang dekat dengan masyarakat dan tradisi.
Penampilannya yang penuh dengan nilai-nilai budaya lokal, sekaligus keakrabannya dengan para jurnalis, memberikan kesan bahwa Erzaldi siap untuk membangun komunikasi yang baik dengan berbagai pihak, sebuah kualitas yang penting dalam kepemimpinan.
Pertemuan dengan Yuri Kemal di Manggar juga dinilai sebagai langkah krusial dalam upaya kampanye mereka.
Sebagai pasangan calon yang diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Bangka Belitung, Erzaldi dan Yuri perlu memastikan bahwa visi dan misi mereka dapat tersampaikan dengan baik kepada masyarakat.
Kehangatan dan kesederhanaan yang ditunjukkan Erzaldi pagi ini menjadi bagian dari upaya mereka untuk mendekatkan diri kepada konstituen, memperkuat dukungan, dan meraih kemenangan dalam Pilkada 2024.
Hari ini, seluruh perhatian tertuju pada Erzaldi Rosman Djohan dan langkah-langkah strategis yang ia ambil menjelang Pilkada.
Dengan senyum ramahnya dan sikap yang penuh hormat terhadap budaya lokal, ia terus menapaki jalur menuju kursi kepemimpinan di Bangka Belitung, bertekad untuk membawa perubahan yang berarti bagi daerah yang ia cintai. (Sinyu Pengkal/KBO Babel)