Foto : Pj Bupati Bangka M Haris saat usai keluar dari gedung Kejati Babel. (KBO)
PANGKALPINANG,Babeltoday.com – Persoalan dugaan penyimpangan anggaran keuangan negara bersumber dari APBD Tahun Anggaran (TA) 2023 sampai saat ini terus dilidik pihak penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi Kepulauan Bangka Belitung (Kejati Babel).
Setelah tim penyidik Pidsus Kejati Babel memeriksa sejumlah pejabat asal Pemkab Bangka termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Bangka, Andi Hudirman sempat dua kali menjalani pemeriksaan, namun kembali tim penyidik Pidsus memanggil Penjabat (Pj) Bupati Bangka, M Haris guna dimintai keterangan terkait masalah APBD TA 2023.
Menurut sumber di lingkungan Kejati Babel menyebutkan jika Pj Bupati Bangka, M Haris tiba di gedung Kejati Babel, Senin (22/1/2024) pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Tak cuma Pj Bupati Bangka dimintai keterangan tim penyidik Pidsus Kejati Babel, namun di waktu yang sama tim penyidik Pidsus Kejati Babel pun dikabarkan memeriksa ketua DPRD Kabupaten Bangka, Iskandar.
“Ada Pj Bangka dan Ketua DPRD Bangka. Mereka tadi dari pagi ada di gedung Kejati Babel ini,” ungkap sumber ini kepada tim Kantor Berita Online Bangka Belitung (KBO Babel), Senin (22/1/2024) siang di gedung Kejati Babel.
Selang waktu pun berlalu atau tepatnya pukul 14.00 WIB tampak Pj Bangka M Haris keluar dari gedung utama kantor Kejati Babel. Saat itu Haris terlihat menggunakan baju kemeja warna abu-abu tertera tulisan pada bagian dada kirinya tulisan ‘Bupati’ berikut namanya.
Sebelum menaiki mobil dinas plat merah bernopol BN 1 B, Haris saat itu sempat lambaikan tangan sambil tersenyum di hadapan wartawan yang kebetulan saat ini sempat menyaksikan dirinya keluar dari gedung utama kantor Kejati Babel.
Sayangnya sejumlah wartawan tak berhasil mewawancarai Pj Bangka M Haris karena usai keluar dari gedung utama Kejati Babel Haris terlihat begitu terburu-buru masuk ke dalam mobil dinasnya dan langsung berlalu.
Sebelumnya, Kepala Seksi (Kasi) Penerangan Hukum (Penkum) Kejati Babel, Basuki Rahardjo SH MH mengatakan kepada tim KBO Babel terkait kehadiran Pj Bupati Bangka, M Haris dan Ketua DPRD Bangka, Iskandar ia pun tak menampik ika kedua pejabat itu dipanggil pihak Kejati Babel terkait permasalahan tersebut APBD TA 2023.
“Iya masalah APBD 2023 kemarin. Mereka masih ada di dalam (dalam.gedung Kejati Babel – red),” kata Basuki singkat.
Sementara informasi lainnya berhasil dihimpun tim KBO Babel di lapangan serta keterangan dari sejumlah narasumber menyebutkan terkait kasus dugaan penyimpangan APBD TA 2023 dikabarkan pula penyidik Pidsus Kejati Babel pun bakal memanggil mantan Bupati Bangka, Mulkan.
Bahkan dikabarkan pula tim penyidik Pidsus Kejati Babel pun bakal kembali memanggil Sekretaris DPRD Kabupaten Bangka Eri Gusmawan dan guna memeriksa masalah penggunaan anggaran dan tak saja soal menekan penggunaan anggaran makan minum di sekretariat Pemkab Bangka, termasuk anggaran perjalanan dinas pejabat Pemkab Bangka maupun Bupati Bangka keluar daerah, namun tim investigasi dikabarkan akan mengungkap sejumlah dugaan penyimpangan APBD pada tahun yang sama antara anggaran lain PKK Kabupaten Bangka.
Pantauan tim KBO Babel di gedung Kejati Babel, Senin (22/1/2024) siang sekitar pukul 14.48 WIB atau waktu hampir menunjukkan pukul 3 siang Ketua DPRD Bangka, Iskandar masih berada di dalam gedung Kejati Babel.
(KBO Babel/tim)