Semangat Persatuan di Nobar Film ‘Lafran’: Basit Cinda Sucipto Dapat Apresiasi Tinggi

BABELTODAY.COM, PANGKALPINANG – Antusiasme tinggi dan respons positif mengiringi acara nonton bareng (Nobar) film ‘Lafran’ yang digagas oleh Basit Cinda Sucipto, Ketua Majelis Wilayah KAHMI Bangka Belitung (MW KAHMI Babel). Pada Kamis, 20 Juni 2024, sekitar 34 elemen organisasi kemasyarakatan, kepemudaan, dan kemahasiswaan di Bangka Belitung berkumpul di Bes Cinema Pangkalpinang untuk menyaksikan film yang menggugah semangat persatuan dan kebhinekaan ini. Jumat (21/6/2024).

Film ‘Lafran’ menceritakan perjuangan seorang pemuda dalam mendirikan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), sebuah organisasi kemahasiswaan besar di Indonesia.

Kisah ini disampaikan dengan sudut pandang yang unik, menyoroti tantangan dan upaya Lafran bersama teman-temannya dalam menjaga persatuan bangsa melalui HMI.

Film ini menggarisbawahi pentingnya semangat Bhinneka Tunggal Ika dalam merajut keberagaman Indonesia.

Acara ini tidak hanya menampilkan film, tetapi juga mengundang berbagai perwakilan dari organisasi kemasyarakatan, kepemudaan, dan kemahasiswaan di Bangka Belitung untuk berbagi pesan moral dan kesan mereka tentang film serta acara yang diinisiasi oleh Basit Cinda Sucipto.

Suratmi, Perwakilan BEM IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Suratmi menyampaikan bahwa film ‘Lafran’ sangat relevan bagi generasi muda, khususnya mahasiswa.

“Film ‘Lafran’ sangat layak ditonton oleh generasi muda, terutama kalangan mahasiswa, untuk saling menghormati meski berbeda kepercayaan dan nasionalisme. Film ini mengajarkan pentingnya menjaga persatuan bangsa,” ujarnya.

Ia juga memberikan apresiasi kepada Basit Cinda atas gagasannya mengadakan Nobar ini. “Kami merasa bangga karena Bang Basit bisa menyatukan teman-teman organisasi lain dalam momen Nobar ini,” tambah Suratmi.

Silvi Jastela, Ketua Umum Hikmabudhi Cabang Bangka

Silvi Jastela menilai film ‘Lafran’ sebagai sarana yang bagus untuk menambah wawasan tentang perjuangan dalam mendirikan HMI.

“Film ‘Lafran’ sangat bagus dan menambah wawasan kami tentang bagaimana HMI lahir dari perjuangan panjang dan penuh tantangan. Pandangan pemuda tentang Islam dalam film ini menciptakan warna baru dalam pergerakan yang kuat dan cinta tanah air,” katanya.

Silvi menekankan pentingnya film ini bagi generasi muda untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan persatuan.

“Bukan hanya layak ditonton masyarakat umum, tetapi mahasiswa juga harus menonton film ini. Bagi generasi muda, film ini akan meningkatkan rasa nasionalisme dan persatuan,” ujarnya.

Ia juga berterima kasih kepada Basit Cinda. “Terima kasih kepada Bang Basit yang sudah mengundang. Sosok Bang Basit sangat menarik dan keren. Terus tebarkan kebaikan demi persatuan dan Bhinneka Tunggal Ika,” tutup Silvi.

Nabila Azahra, Wakil Sekretaris Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Babel

Nabila Azahra memberikan pesan moral kepada masyarakat, khususnya generasi muda Babel. “Film ini sangat keren, terutama bagi kita sebagai anak muda. Di masa lalu, Islam dianggap berbeda dengan pemikiran kuno. Dengan adanya film ini, kita tahu bahwa perbedaan pendapat itu tidak apa-apa asalkan tujuannya sama, yaitu membuat Indonesia lebih maju,” katanya.

Nabila juga menyampaikan kesannya terhadap Basit Cinda. “Terima kasih Bang Basit, sudah mengundang kami dan ormas-ormas masyarakat di Bangka Belitung. Kami jadi tahu perjuangan pemuda di masa lalu. Terus tebar semangat persatuan, jangan pernah menyerah, dan selalu istiqomah ya, Bang,” ungkap Nabila.

Acara Nobar film ‘Lafran’ yang digagas oleh Basit Cinda Sucipto telah berhasil membangkitkan semangat persatuan dan kebhinekaan di kalangan generasi muda Bangka Belitung.

Film ini tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan pesan moral yang kuat tentang pentingnya menjaga persatuan dan menghormati perbedaan.

Dengan dukungan dari berbagai elemen organisasi kemasyarakatan, kepemudaan, dan kemahasiswaan, acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus menjaga semangat Bhinneka Tunggal Ika dan berkontribusi dalam memajukan Indonesia.

Melalui kegiatan seperti ini, Basit Cinda Sucipto telah menunjukkan kepeduliannya terhadap pentingnya persatuan dan kebhinekaan dalam menjaga keutuhan bangsa.

Dengan semakin banyaknya elemen masyarakat yang terlibat dan mendukung acara ini, diharapkan semangat persatuan dan kebhinekaan akan terus terjaga dan tumbuh di kalangan generasi muda Bangka Belitung. (KBO Babel)