Foto : Ratusan massa AMPIPB menggelar aksi di gedung DPRD Provinsi Babel. (Ist)
PANGKALPINANG,,BabelToday – Di bulan ramadhan tahun ini suasana gedung kantor DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Selasa (27/4/2021) siang sekiitar pukul 11.00 WIB tampak didatangi ratusan massa berkumpul.
Tak hanya itu, massa yang berkumpul saat itu menggelar aksi demo damai guna menyampaikan aspirasi dihadapan para wakil rakyat lantaran persoalan penambangan timah di laut Bangka terhenti beroperasi.
Massa yang menggelar aksi ini tergabung dalam Aliansi Masyarakat dan Penambang PIP Belinyu (AMPIPB) berasal dari Dusun/Desa Mengkubung, Riding Panjang, Batu Dinding Kecamatan Belinyu dan sekitarnya. Massa mendatangi DPRD Provinsi Babel siang itu menumpangi bus, minibus dan kendaraan roda dua.
Pantauan tim media di lapangan, dalam aksinya ratusan massa ini mendesak Pemerintah Provinsi Babel maupun pejabat terkait serta aparat penegak hukum (APH) Babel dapat memberikan kebijakan dan kelonggaran kepada penambang rakyat di perairan laut Mengkubung, Batu Dinding Mantung Belinyu dan sekitarnya agar dapat diberikan kesempatan beraktifitas kembali ponton tambang inkonvensional (TI) Apung hingga menjelang lebaran Idul Fitri 1442 H.
Dalam aksi siang itu pun terlihat sejumlah spanduk dibawa oleh pendemo terdapat beragam tulisan antara lai ‘Kasihanilah kami Pak, Kami Ingin Menambang Dmana Hati Nurani Kalian Pak’, Bapak Gubernur, Bapak Ketua DPRD dan Bapak Kapolda Tolong Dengar Aspirasi Kami,’ Tambang Apung Boleh Tutup, Tapi Tolong Carikan Kami Pekerjaan’.
Sebelum sempat perwakilan massa menyampaikan orasi aksi damai, hanya selang beberapa menit, sesaat itu pula massa langsung dikumpulkan oleh oratornya.
Seketika itu tampak 10 orang perwakilan massa masyarakat penambang Belinyu langsung digiring oleh petugas keamanan dan staf dari DPRD Kepulauan Babell untuk masuk ke dalam gedung wakil rakyat atau ruang rapat Banmus untuk beraudiensi langsung menyampaikan aspirasinya kepada pimpinan DPRD Provinsi Babel.
Dalam pertemuan tersebut pihak wakil rakyat mendengarkan aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat perwakilan penambang PIP, namun dewan tetap mengingatkan agar para penambang tetap menjaga situasi keamanan daerah yang kondusif. (Ryan)