Foto : Kondisi ruas jalan jembatan Kembar Baturusa (baru) sebagai akses jalan penghubung Pangkalpinang – Sungailiat. (Ryan)
*Mantan Kasi Intel Kejari Bangka Sebut Datun Kejati Babel Sebagai Pendamping Kegiatan Proyek
BANGKA,BabelToday.com – Kondisi lampu penerangan jalan umum tenaga surya (PJUTS) di jembatan Kembar Baturusa (baru) sampai saat ini terus menjadi perhatian publik atau para pengguna jalan. Pasalnya sejumlah lampu PJUTS itu sampai saat ini tak berfungsi maksimal pada malam hari.
Sejauh ini pihak Kejaksaan Tinggi Provinsi Bangka Belitung (Kejati Babel) melalui Kasi Penkum Kejati Babel, Basuki SH sempat dikonfirmasi melalui pesan singkat (What’s App/WA), Senin (7/6/2021) oleh media ini terkait proyek pembangunan jembatan Kembar Baturusa (baru)
Sayangnya Basuki tak memberikan tanggapan atau keterangan resmi khususnya persoalan lampu PJTUS jembatan Kembar Baturusa (baru) meski diketahui pesan konfirmasi terbaca.
Padahal dalam kegiatan proyek pembangunan jembatan Kembar Baturusa (baru) yang menelan dana sangat fantastis mencapai angkat senilai Rp 46 Miliar lebih berikut pemasangan sejumlah lampu PJUTS yang terdapat di sepanjang ruas jalan jembatan setempat justru diketahui kegiatan proyek ini pun pihak Kejati Babel sebagai pendamping.
Hal itu terungkap saat tim media ini belum lama ini berhasil mengkonfirmasi mantan Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangka, Andri SH.
“Pekerjaan jembatan (Jembatan Kembar Baturusa baru — red) itu pendampingan Datun kejati (Kejati Babel — red) walau dalam wilayah Kejari Bangka,” ungkap Andri dalam pesan singkatnya yang mengaku jika dirinya saat ini sudah berdinas di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Untuk diketahui, Andri sendiri saat masih menjabat sebagai Kasi Intelijen Kejari Bangka sempat melakukan infeksi mendadak (sidak) bersama tim Kejari Bangka termasuk pimpinan tinggi kejaksaan di wilayah Bangka, R Jefri Huwae serta wartawan dari berbagai media pun ikut hadir saat acara sidak tersebut.
Selain itu, tak cuma kondisi sejumlah lampu PJUTS yang tak berfungsi maksimal dikeluhkan para pengguna jalan, namun kondisi fisik bangunan jembatan ini pun sempat terpantau lantatan terdapat keretakan pada bagian dinding bagian bawah jembatan termasuk kondisi ruas jalan jembatan tersebut terdapat lobang sehingga dikhawatirkan rentan bahaya bagi para pengendara kendaraan bermotor yang kebetulan melintasi ruas jalan jembatan itu.
Jembatan Kembar Baturusa baru dibangun oleh Ricky Kencana Sukses Mandir (RKSM)
sejak 2016 hingga Desember 2018, dan pada tanggal 22 Desember 2018 rampun. Selanjutnya, setelah rampung jembatan yang dibangun itu pun diibuka untuk umum.
Sampai saat ini pihak kontraktor PT RKSM dan intansi Satker PJN Wilayah I Provinsi Babel masih terus diupayakan dikonfirmasi, meski sebelumnya media ini sempat menghubungi kepala Satker PJN Wilayah I Provinsi Babel, Qodra melalui pesan WA sayangnya saat itu belumlah ada jawaban. (Ryan A Prakasa)