BABELTODAY.COM, PEKANBARU – Aktifis Gerakan mahasiswa Riausejahtera (GEMARUS) lakukan aksi demo didepan kejaksaaan tinggi Riau dengan tuntutan kepada Kejati Riau agar segera memproses laporan dugaan korupsi di tiga OPD Pemerintah provinsi Riau, Kamis, (08/08/24).
Massa yang berjumlah puluhan orang aktifis GEMARUS berorasi menuntut Kejati Riau agar tegas mengusut dugaan korupsi yang semakin marak terjadi di Riau, Adapun tuntutan para mahasiswa tersebut antara lain, Meminta pihak Kejati segera periksa seluruh proyek pada dinas pendidikan Riau (Disdik) yang menggunakan dana DAK dan serta APBD yang diduga sekretaris Disdik Riau Edi Rusmadinata melakukan jual beli proyek dengan fee 15% serta melibatkan pejabat PPTK.
Kemudian GEMARUS menuntut kepada Kejati Riau dan BPK agar segera mengusut tuntas seluruh kegiatan Penunjukan langsung (PL) proyek pada Dinas Sosial (Dinsos) riau karena terindikasi korupsi.
GEMARUS juga meminta kepada pihak Kejati Riau agar segera memeriksa Yurnalis yang saat ini menjabat sebagai Kepala dinas kelautan dan perikanan(DKP) Riau pada saat menjabat sebagai Kabag kesra dikabupaten Siak pada tahun 2017-2018 terkait dana hibah bansos.
GEMARUS menduga, Yurnalis melakukan kongkalikong proyek dengan fee 15% terhadap rekanan pada Dinas DKP provinsi Riau.
Rahmat Hidayat selalu korlap GEMARUS sesaat setelah melaksanakan aksi damai didepan gerbang Kejati Riau kepada awak media mengungkapkan, Meminta kepada Kejati Riau mengusut tuntas semua dugaan korupsi yang melibatkan oknum pejabat di Riau agar masyarakat lebih sejahtera tanpa korupsi.
“Kami meminta kepada pihak kajati agar secara serius mengungkap dan mengusut tuntas dugaan korupsi pada Disdik, Dinsos dan DKP Riau, Dan apabila tuntutan kami tidak direalisasi maka kami segera akan menggelar aksi yang lebih besar lagi,” pinta Rahmat.(Red/*)