Foto : Ilustrasi Pertalite. (net)
PANGKALPINANG,BabelToday – Adi (28), seorang pengendara sepeda motor merasa kesal sekaligus kecewa lantaran dirinya ditolak mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite di SPBU No. 24.33.170 terletak di jalan raya Pangkalpinang – Muntok, lingkungan Kampung Keramat, Kota Pangkalpinang.
Menurut pengakuan Adi kepada media BabelToday.com menyebutkan peristiwa tersebut terjadi, Senin (15/3/2021) malam. Saat itu, Adi malam itu memang bermaksud ingin mengisi BBM kendaraan motornya di SPBU setempat.
“Malam itu saya masuk ke SPBU tersebut guna mengisi BBM Pertalite. Setiba di salah satu mesin pom SPBU saya ikut mengantri bersama kendaraan lainnnya termasuk ada antrian mobil juga,” kata Adi kepada BabelToday.com, Kamis (18/3/2021).
Namun saat gilirannya mengisi BBM (Pertalite) di mesin pom Pertalite di SPBU setempat tiba-tiba seorang petugas keamanan (Satpam) langsung menyampaikan kepada Adi bahwa Pertalite di pom Pertalie SPBU itu khusus untuk kendaraan roda empat (mobil).
“Seketika itu saya pun langsung jadi bingung dan kecewa tiba-tiba saya dilarang mengisi BBM Pertalite di pom itu. Alasan petugas BBM Pertalite di mesin pom itu khusus mobil saja,” ungkap Adi menceritakan kronologis kejadian yang dialaminya di SPBU tersebut.
Alasan lain yang dikemukakan oleh petugas itu jika BBM Pertalite untuk motor sudah habis pada malam itu meskipun di mesin pom tersebut justru menurut Adi justru masih ada BBM Pertalite namun malam itu hanya melayani mobil.
“Akhirnya malam itu saya pun terpaksa keluar dari lingkungan SPBU tersebut dan membeli di SPBU lain. Namun saya benar-benar kecewa atas pelayanan di SPBU tersebut,” sesal Adi.
Sementara itu pihak pengelola SPBU 24.33.170 Kampung Keramat, Pangkalpinang yang enggan menyebutkan identitas dirinya saat ditemui tim media BabelToday.com, Selasa (16/3/2021) siang tak menyangkal jika hal yang dilakukan oleh petugas keamanan di SPBU yang dikelolanya tak faham aturan.
“Seharusnya semua jenis BBM termasuk pertalite boleh dibeli oleh semua jenis kendaraan. Memang ada pertalite dengan harga khusus diskon Rp 1.400,00/liter,” kata kuasa pengelolah SPBU saat ditemui di lokasi SPBU saat itu.
Menurutnya lagi, jika BBM jenis Pertalite ini memang diperuntukkan khusus kendaraan bermotor dan mobil plat kuning seperti angkot, taksi atau angkutan umum.
“Namun jika jenis pertalite harga khusus ini habis masih bisa beli pertalite harga biasa,” terangnya. Meski begitu pihak pengelola SPBU ini pun menyampaikan permohonan maaf atas pelayanan yang telah dilakukan oleh seorang petugas keamanan termasuk petugas nosel atas kejadian malam itu. (Maryadi)