Foto : Muhidin bersama rekannya saat menanam pohon pisang dan singkong. (Yan)
BANGKA,Babeltoday.com – Segala upaya telan dilakukan demi semata-mata memperjuangkan nasib mereka sebagai nelayan yang bertahun-tahun merasa kesulitan melintasi alur muara Air Kantung, Sungailiat, Kabupaten Bangka saat ini masihlah mengalami pendangkalan hingga para nelayan merasa kesulitan melaut.
Sementara perjuangan tersebut dirasakan sudah mencapai titik puncak namun belumlah memberikan titik terang hingga salah seorang nelayan asal lingkungan Nelayan II Sungailiat, Kecamatan Sungailiat terpaksa menaman pohon pisang dan singkong tepat di tengah alur muara Air Kantung, Sungailiat.
Aksi ini dilakukan oleh Muhidin bersama sejumlah nelayan lainnya, Senin. (14/5/2022) siang tak lain sebagai bentuk Kekecewaan para nelayan setempat terkait kondisi alur muara Air Kantung Sungailiat.
Foto : Pengurus HNSI Kabupaten Bangka turut mendampingi nelayan saat menggelar aksi damai di alur muara Air Kantung, Sungailiat. (Yan)
“Muara ini buntu pak. Jadi saya tanam pohon pisang di sini, jadi Gubernur (Ridwan Djamaludin — red) harus turun nengok alur ini,” ungkap Muhibin saat ditemui di lokasi alur muara Air Kantung, Sungailiat saat itu.
Aksi ini pun diaaksikan pula oleh dua orang pengurus Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Bangka yakni Tomi Suparman dan Heri Ramadani serta sejumlah perwakilan nelayan Sungailiat lainnya.
“Ini merupakan wujud kekecewaan nelayan terkait kondisi alur muara saat ini semakin parah,” ungkap Parman kepada tim media ini ditemui di lokasi yang sama. (Tim)