BABELTOODAY.COM, PANGKALPINANG– Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, memberikan pesan khusus kepada calon jemaah haji dari Bangka Belitung yang akan berangkat ke tanah suci Mekkah. Dalam pesannya, Erzaldi menekankan pentingnya mengoptimalkan ibadah selama berada di Mekkah. Jumat (17/5/2024).
“Jangan sampai ada waktu yang terlewat tanpa optimalisasi ibadah selama kurang lebih 40 hari di sana,” ujar Erzaldi kepada 450 calon jemaah haji kloter ke-lima, Jumat usai subuh, di masjid terapung asrama haji (17/5).
Erzaldi mengingatkan, selain melaksanakan ibadah wajib, para jemaah juga harus memanfaatkan waktu di tanah suci untuk melaksanakan berbagai ibadah sunnah.
“Tentunya selain ibadah wajib, kita manfaatkan juga di tanah suci dengan beragam ibadah sunnah,” tambahnya.
*Manajemen Waktu yang Baik untuk Ibadah Optimal
Erzaldi, yang juga mantan Gubernur Bangka Belitung, menekankan pentingnya manajemen waktu yang baik selama menjalankan ibadah haji.
Dengan manajemen waktu yang tepat, semua aktivitas ibadah bisa terakomodir dengan jelas dan terencana. “Hanya dengan manajemen waktu yang baik itulah semua aktivitas ibadah bisa terakomodir secara jelas,” tegasnya.
Erzaldi mengingatkan bahwa ibadah haji bukan hanya tentang ibadah batin, tetapi juga melibatkan ibadah fisik. Setiap hari, jemaah haji harus siap dengan aktivitas yang membutuhkan kekuatan fisik.
“Ibadah haji bukan serta merta hanya ibadah batin, tapi juga ibadah fisik karena setiap harinya orientasi kegiatan selalu bersentuhan dengan fisik,” ucapnya.
* Mengulangi Ibadah dan Motivasi untuk Meraih Haji Mabrur
Erzaldi juga menekankan pentingnya mengulangi dan memaksimalkan ibadah yang bisa dilakukan di tanah suci. Menurutnya, kesempatan untuk beribadah haji adalah sesuatu yang sangat berharga dan tidak mudah didapatkan.
“Untuk selalu memotivasi kita bersama, bahwa kita perlu waktu hingga 27 tahun untuk menunggu giliran antri dalam mendapatkan kesempatan ibadah haji. Begitu juga dengan biayanya pun terbilang mahal. Sehingga keberadaan kita di tanah suci agar betul-betul optimal sehingga harapannya kembali ke tanah air jadi haji yang mabrur,” jelasnya.
Erzaldi berharap bahwa setiap jemaah haji dari Bangka Belitung dapat kembali ke tanah air dengan predikat haji mabrur, sebuah gelar yang menandakan bahwa ibadah haji mereka diterima oleh Allah SWT dan membawa perubahan positif dalam hidup mereka.
“Semoga kita semua bisa meraih predikat haji mabrur dan kembali ke tanah air dengan membawa perubahan yang baik,” harapnya.
*Pesan dan Harapan untuk Calon Jemaah
Pesan Erzaldi kepada calon jemaah haji tidak hanya sebatas pada pelaksanaan ibadah, tetapi juga mencakup keseluruhan pengalaman mereka selama di tanah suci.
Dia mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran fisik, serta menjaga sikap dan perilaku selama menjalankan ibadah haji.
Erzaldi juga berpesan agar jemaah saling membantu dan mendukung satu sama lain, menciptakan suasana yang harmonis dan penuh kebersamaan.
“Mari kita saling mendukung dan membantu sesama jemaah. Kebersamaan dan kepedulian antar jemaah sangat penting untuk menciptakan suasana yang kondusif dan nyaman selama menjalankan ibadah haji,” tuturnya.
*Persiapan yang Matang untuk Ibadah Haji
Sebagai penutup, Erzaldi menegaskan bahwa persiapan yang matang adalah kunci untuk menjalankan ibadah haji dengan baik.
Dia mendorong setiap jemaah untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin, baik dari segi fisik, mental, maupun spiritual.
“Persiapan yang matang adalah kunci untuk menjalankan ibadah haji dengan baik. Pastikan kita semua sudah siap secara fisik, mental, dan spiritual,” pungkasnya.
Dengan semangat dan motivasi yang tinggi, Erzaldi berharap bahwa seluruh jemaah haji dari Bangka Belitung dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar dan mendapatkan berkah yang melimpah dari Allah SWT.
“Selamat menjalankan ibadah haji. Semoga Allah SWT memberkahi kita semua dan memberikan kemudahan dalam setiap langkah ibadah kita,” tutupnya.
Erzaldi Rosman telah memberikan pesan yang kuat dan penuh makna kepada calon jemaah haji Bangka Belitung, menekankan pentingnya optimalisasi ibadah dan persiapan yang matang.
Dengan harapan besar untuk meraih predikat haji mabrur, jemaah haji diharapkan dapat menjalankan ibadah mereka dengan penuh kesungguhan dan dedikasi. (BABELTODAY.COM/KBO Babel)